Bicara Hati dan onde onde
kiranya warung itu
paling serdahana sekali
dipinggir sebuah kota
secawan kopi kosong
sepiring onde onde
mulanya kau tidak menyapa
malu minum bersama
kian lama sudi juga
Berbicara dihadapan onde onde
tentang cuaca betapa panasnya
tentang hujan yang lebat turunnya
tentang perjalanan mana tujunya
Namun belum ku dengar
Tentang latar insan yang menemani
mungkin itu kesah yang rahasia
kau belum terbuka untuk menceritakannya
Aku hanya mengetahui nama mu nya saja
Tidak tahu asal usul mu
Hingga detik ini masih melekat dijiwa
dan aku akur bahawa
kadangkala berkenalan sedetik hanya
sketsa biasa hidup didunia
Rohaty Majzub
18hb Feb 2011
No comments:
Post a Comment